![]() |
| sumber : relawandino.com |
Dino Patti Djalal lahir di
Beograd, Yugoslavia, 10 September 1965. Ia adalah seorang penulis pidato, aktivis pemuda, akademisi, dan penulis buku best
seller yang mampu mengispirasi secara nasional. Ia lebih dikenal oleh masyarakat
Indonesia setelah menjadi salah satu peserta konvensi calon presiden partai demokrat.
Beliau memulai kariernya pada tahun 1987 di depatemen luar negeri Indoneisa.
Jabatan yang diemban mengharuskan beliau berada di luar negeri. Dili, London,
Washington merupakan daerah yang pernah menjadi tempat mengabdinya untuk
Indonesia. Terakhir beliau menjabat sebagai Duta Besar Indonesia untuk Amerika
Serikat.
Dispora Indonesia adalah sebuah
ide yang diinisiasi oleh Dino Pati Djalal. Saat menjabat dubes untuk Amerika
beliau bersama 2000 orang Indonesia yang berada di berbagai dunia melaksanakan
kongres yang menghasilkan deklarasi Dispora Indonesia. Dengan adanya dispora
diharapkan mampu membawa kemajuan bagi Indonesia.
Gagasan lain yang dimilki Dino
Pati Djalal adalah nasionalisme unggul yang beliau tuangkan dalam buku dengan
judul yang sama. Berdasarkan info dari internet dalam buku tersebut memuat 145
ide dan kutipan inspiratif dari beliau sendiri, tentang semangat, etos kerja,
dan konsep-konsep agar Indonesia menjadi negara maju, atau seperti cita-citanya
yang menginginkan Indonesia agar menjadi raksasa Asia.
Beliau telah menulis banyak artikel untuk media massa
domestik dan internasional. Bahkan telah menulis 5 buku: "Para geopolitik
maritim di Indonesia kebijakan teritorial" (Jakarta: CSIS, 1996);
"Transformasi Indonesia" (Jakarta: Gramedia, 2005); "Indonesia
pada bergerak" (Jakarta: Gramedia, 2006); kemudian diterjemahkan ke dalam
"Indonesia Unggul" (Jakarta: Gramedia, 2008); "Harus Bisa!"
(Jakarta: Merah Putih, 2008); dan "Energi Positif" (Jakarta: Merah
Putih, 2009)
Sosok Dino Patti Djalal sangat erat kaitannya dengan
generasi muda Indonesia. Beliau telah banyak memberikan kontribusi bagi
berkembangnya pemikiran-pemikiran generasi muda di Indonesia, melalui forum,
gerakan, program, hingga karya-karyanya. Sosok ideal yang pantas dijadikan
inspirasi bagi generasi muda Indonesia.
Beliau memiliki pemikiran, visi, dan pandangan yang
selalu ingin maju. Beliau mengajak pemuda-pemuda Indonesia untuk bangkit dari keterpurukan
dan ketertinggalan. “Karena sebagai bangsa, kita harus optimis. Semua persoalan
pasti ada jalan keluarnya, kalau kita punya kemauan,” ujar Bapak Dino.
Nasionalisme seorang Dino sangat kuat dan bukan
nasionalisme sempit. Beliau adalah sosok yang mendedikasikan dirinya untuk negara.
Ini terbukti lewat pengadiannya ketika menjabat sebagai Duta Besar Indonesia
untuk AS. Beliau memiliki etos kerja dan semangat yang pantang menyerah atas
apa yang telah dilakukannya. Selau bekerja keras, berfikir, dan mencari solusi
untuk mencapai tujuan yang hendak beliau capai.
Di tahun 2013,
Sebuah sikap patriotism Bapak Dino yang menyatakan dirinya siap untuk memimpin
negara Indonesia dengan mengikuti Proses Konvensi Capres Partai Demokrat 2014.
Beliau ikut konvensi bukan untuk melamar pekerjaan. Tetapi karena beliau
diundang dan karena sejarah memanggil. Beliau hadir ingin merubah negara yang
penuh problematika sosial, politik, dan ekonomi ini menjadi negara yang unggul,
hebat, dan serba bisa.
Melihat
berbagai gagasan, prestasi dan pengabdian beliau, saya yakin Bapak Dino akan
mampu memimpin Indonesia ke arah yang lebih baik dan mampu membawa bangsa
Indonesia menjadi bangsa unggul yang dapat bersaing dalam peta percaturan
global.
Sumber :


Tidak ada komentar:
Posting Komentar